Rabu, 27 November 2019

Cara Menginstall Mikrotik CHR pada VPS

Halo sahabat IT, kembali lagi bersama saya, kali ini saya akan memberi tahu cara menginstall mikrotik chr pada VPS. Tapi, tunggu dulu apa itu VPS?

VPS adalah singkatan dari Virtual Private Server adalah sejenis computer virtual atau server virtual yang dapat digunakan seperti layaknya computer biasa yang didalamnya bisa diisikan sistem operasi. Bisa dibilang sama seperti VirtualBox, hanya saja VPS berbayar karena kita menyewa pada situs-situs tertentu seperti domainesia, hostinger, rumahweb, dll. Tentu saja setiap situs memiliki banyak pilihan spesifikasi yang bisa digunakan. 

Langsung aja cara menginstall nya, pertama-tama harus memiliki VPS dulu untuk cara pemesanan VPS bias kunjungi situs (disini) , jika sudah memiliki VPS dan melunasi pembayaran tentunya. Remote IP address VPS kalian dengan menggunakan software PuTTY (download disini), jika sudah mengisntall PuTTY langsung dibuka aja.

Masukan IP yang diberikan lalu remote menggunakan port 22 / ssh, dapat juga dilakukan pada system operasi Linux. Nanti akan muncul pembertahuan karena pertama kali remote menggunakan PuTTY, klik OK. 


Kemudian Login menggunakan root, kemudian masukan password root (bagi yang pertama menggunakan CLI ketika ketik password emang tidak terlihat dimonitor tetapi tetap bias login asal ketikan nya bener aja). setelah itu cek dengan mengetik "whoami" agar sudah pasti kalian login menggunakan root (akan muncul tulisan root dibawahnya). Setelah itu kalian tinggal copy aja sintax dibawah ini untuk menginstall mikrotiknya. (tanpa tanda petik 2)

"
wget https://download2.mikrotik.com/routeros/6.38.3/chr-6.38.3.img.zip -O chr.img.zip && \
gunzip -c chr.img.zip > chr.img && \
mount -o loop,offset=33554944 chr.img /mnt && \
ADDRESS=`ip addr show eth0 | grep global | cut -d' ' -f 6 | head -n 1` && \
GATEWAY=`ip route list | grep default | cut -d' ' -f 3` && \
echo "/ip address add address=$ADDRESS interface=[/interface ethernet find where name=ether1]
/ip route add gateway=$GATEWAY
" > /mnt/rw/autorun.scr && \
umount /mnt && \
echo u > /proc/sysrq-trigger && \
dd if=chr.img bs=1024 of=/dev/vda

"

Setelah itu masuk dashboard domainesia (bagi yang menggunakan domainesia) kemdian restart vps.


Jika sudah selesai direstart masuk dengan menggunakan winbox, 

 

Sangat mudahkan.. dengan begitu kalian bisa mensetting router mikrotik kalian sesuka hati, tentu aja vps ini juga sudah mendapat akses internet lho jadi dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. 

Rabu, 13 November 2019

Cara Setting Hotspot Mikrotik

Halo sobat IT, kembali lagi bersaman saya yang akan kali ini akan menunjukkan cara setting hotspot pada router Mikrotik

Hotspot Mikrotik berfungsi untuk membuat portal keamanan pada user yang ingin terkoneksi pada jaringansecara wireless maupun wire. User harus login terlebih dahulu dengan username dan password agar bias mendapat akses koneksi ke internet. 

Kelebihan Hotspot Mikrotik

Salah satu kelebihan Hotspot Mikrotik antara lain :
  • System login harus dengan username dan password.
  • Bisa diatur batas waktu pemakaian secara otomatis.
  • Pengaturan limit bandwidth secara otomatis.
  • Hotspot MikroTik lebih aman daripada security WPA WPS.
Hotspot Mikrotik sebenarnya merupakan gabungan dari beberapa service pada MikrotikOS sendiri, salah satu nya adalah gabungan dari DHCP Server yang memberikan layanan IP otomatis, Firewall NAT untuk mentranslasikan IP user ke IP yang bias dikenali di Internet, Firewall filter untuk memblock user yang belum melakukan login, dan lain sebagainya.


Setting Hotspot Mikrotik

Disini saya melakukan setting Mikrotik Hotspot dengan virtualbox pada VM Router2 pada postingan saya sebelumnya (disini), nah langsung saja jalankan Router2. Ingat pastikan adapter yang digunakan host only network 
Pertama atur terlebih dahulu IP pada ether2 (virtual host only) ketik "ip address add address= 192.168.1.1/24" (gunakan IP kalian) lalu akan muncul interface nya ketik "ether2" (sesuai port), untuk melihat IP kalian ketik "ip address pr"
Selanjutnya tambahkan dns, ketik "ip dns set servers=192.168.1.1" (IP ether2). untuk melihatnya ketik "ip dns print"
Lanjut mengatur DHCP Server ketik "ip dhcp-server setup", lalu ketik "ether2" pada interface, lalu tekan enter pada IP DHCP Server, lalu enter pada gateway, lalu address to give out tekan enter (disini bias atur range IP), lalu enter dan enter.

Selanjutnya buka control panel masuk ke network and sharing center klik change network adapter, pada adapter virtual host only klik kanan status > details. Pastikan IP DHCP nya sesuai dengan settingan

Jika IP sudah sesuai ping IP ether 2 pada Command Prompt di PC.
Jika sudah bisa ping, kembali pada mikrotik, selanjutnya adalah mensetting hotspot ketik "ip hotspot setup", pada interface ketik "ether2", lalu enter pada local address, enter pada masquerade, enter pada address pool, pada certificate ketik "none", enter pada SMTP, enter pada dns Server, lalu pada dns name ketik domain name halaman login kalian (ex: example.com), lalu pada local user buat nama user serta passwordnya.



Jika sudah selesai buka browser ketik nama domain kalian lalu akan muncul tampilan kurang lebih seperti ini.
Setelah itu kalian hanya perlu login dengan username serta password yang telah dibuat. Dan settingan hotspot Mikrotik sudah selesai, tapi ini hanya settingan sederhananya saja kalian dapat mengutak-atik sesuai keperluan kalian. Jika merasa kesulitan menggunakan MikrotikOS gunakan Winbox aja. 

Sekian blog saya nantikan postingan yang lain